Pasuruan

Demi Calon Tunangan, Gasak Motor Milik Banser, ABG Puspo Bonyok Dimassa

Diterbitkan

-

Demi Calon Tunangan, Gasak Motor Milik Banser, ABG Puspo Bonyok Dimassa

Memontum Pasuruan — Berdalih demi bahagiakan calon tunangan, Anak Baru Gede (ABG) nekat menggasak motor milik anggota Banser di area parkir masjid Dusun Gununggngsir, Desa Gununggngsir KecamatanBeji, Selasa (14/11/2017) pukul 21.00 WIB. Namun aksi pelaku keburu ketahuan warga setempat, tanpa dikomando. Pelaku langsung dikejar, dan dikebuki massa. Beruntung, pelaku berhasil diamankan dari amuk massa.

Pelaku diketahui bernama, Sudarmawan (17) asal Dusun Delik, Desa Janjangwulung, Kecamatan Puspo. Saat itu, Supriyanto (40) warga Dusun Dermo RT III RW XI Desa Gununggngsir,Kecamatan Beji sedang rapat banser. Motor korban Honda Scoopy warnahputih Nopol N- 4670-TBF diparkir diarea masjid. Melihat kondisi sepi, pelakudekati motor korban, kemudian merusak kunci motor dengan menggunakan kunci T. Setelah berhasil, motor korban dituntun keluar lokasi masjid. Namun apes, aksipelaku keburu ketahuan warga setempat.

“Warga langsung teriak maling…. Maling ….. maling …… mendengar teriakan warga saya pun keluar dan melihat posisi motor sudah geser,” kata Supriyanto usai dimintai keterangan oleh penyidik Polsek Beji, Rabu (15/11/2017) pagi.

Barang bukti motor diamankan petugas

Barang bukti motor diamankan petugas

Pelaku berhasil ditangkap massa, tanpa ampun pelaku dihajar hingga babak belur. Beruntunganggota Polsek Beji berhasil diamankan dari amuk massa.

“Kalau tidak ada petugas, mungkin sudah dibakar hidup-hidup si pelaku oleh massa,” ucap pria yang juga pengurus banser ini.

Dihadapan petugas, pelaku mengaku mencuri motor milik korban. Karena ini membahagiakan calon tunangannya. “Rencananya motor hasil curiannya dijual ke orang lain.Hasilnya buat beli cincin untuk diberikan ke calon tunangannya,” aku pelaku.

Sementaraitu, Kapolsek Beji, Kompol Wagiran membenarkan kejadian tersebut. Modus operadi yang digunakan pelaku, mencari sasaran motor yang parkir di area masjid. Setelah itu, pelaku mendekati motor korban, dan merusak kunci dengan menggunakan kunci T yang sudah disiapkan si pelaku. Setelah berhasil, motor korban langsungdibawah kabur.

“Beruntung nyawa pelaku berhasil diselamatan petugas dari amuk massa. Karena motor yang dicuri si pelaku milik salah satu banser, makanya warga berang dan langsung mengebuki pelaku hingga bonyok,” ucapnya.

Guna mempertanggungjawabkan perbuatannya, tegasWagiran, Sudarmawan dijerat pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan(ranmor) dengan ancaman penjara diatas lima tahun. (dik/yan)

Advertisement
Click to comment

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Hukum & Kriminal

Sehari 4 Kebakaran Membara di Pasuruan

Diterbitkan

-

Oleh

Sehari 4 Kebakaran Membara di Pasuruan

Memontum Pasuruan – Petugas Pemadam Kebakaran Pemkab Pasuruan pada Rabu (25/9/2019) dibuat pontang-panting, akibat adanya empat titik kebakaran yang waktunya hampir bersamaan. Bahkan untuk menangani pemadaman kebakaran tersebut, pihak PMK Kab. Pasuruan meminta bantuan pada PMK Kota Pasuruan.

Menurut Ruspandi Kepala PMK Kab.Pasuruan saat dikonfirmasi, mengatakan,” sehari ini (Rabu, 25/9/2019) setidaknya ada empat tempat kebakaran,”tegasnya.

“Lima titik kebakaran ada di Sukorejo, Prigen, Kalirejo dan Kepulungan Gempol. Untuk menjinakan amukan si jago merah ini, pihaknya meminta bantuan PMK dari Pemkot Pasuruan dan PMK PT. Sampoerna. Beruntung seluruh tempat yang terbakar bisa diatasi oleh petugas yang ada. Sementara itu dari empat kebakaran tersebut, tidak memakan korban jiwa dan hanya kerugian material jutaan rupiah. Pun demikian juga kebakaran yang ada di Sukorejo(rumah) dan pasar Kepulungan-Gempol,” ungkapnya.

Hingga saat ini penyebab kebakaran belum bisa diketahui, petugas masih melakukan pembasahan dilokasi kebakaran. Petugas dari unsur Kepolisian juga masih melakukan penyelidikan,”pungkas Ruspandi. (arp/hen/yan)

 

Selanjutnya

Hukum & Kriminal

Jenguk Anak Opname, Buronan Dicokok Buser Polres Pasuruan

Diterbitkan

-

Oleh

Jenguk Anak Opname, Buronan Dicokok Buser Polres Pasuruan

Memontum Pasuruan – Pemburuan terhadap para pelaku pencurian mobil mitsubishi L-300 milik CV Angkasa Kecamatan Tutur yang dilakukan oleh trio spesialis pencuri mobil, akhirnya berhasil diberangus tim buru sergap Sakera Satreskrim Polres Pasuruan.

“Pelaku Sunaryo (29) warga Dusun Prodo, Desa Sapulante, Kecamatan Pasrepan adalah pelaku terakhir dari komplotan spesialis pencurian mobil,” tegas Kanit Jatanras Polres Pasuruan.

Dijelaskan, komplotan ini berjumlah tiga orang. Dua pelaku telah kami tangkap yakni Khodir (proses persidangan)dan Sul (telah divonis). Para pelaku pada 16 Agustus 2016 lalu melakukan pencurian satu mobil pick-up mitsubhisi L-300 nopol N 8723 TD yang berada di garasi penampungan susu milik CV Angkasa. Setelah dilakukan penyelidikan, akhirnya petugas mendapati nama satu pelaku .Petugas awalnya menangkap Sul dipersembunyianya, dari hasil lidik atas tersangka Sul, petugas mendapati identitas kedua pelaku.

Mendengar kedua rekannya tertangkap, Sunaryo melarikan diri ke luar pulau. Selang tiga tahun berlalu, petugas mendapat informasi dari masyarakat bahwa pelaku ini terlihat di sekitaran puskesmas Nongkojajar, Kecamatan Tutur.

Mendapati info tersebut, kami langsung menuju ke puskesmas yang dimaksud. Pelaku langsung kami tangkap, saat sedang menjenguk anaknya yang sakit. Pelaku mengakui dan langsung kami gelandang ke Mapolres Pasuruan,untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut,” pungkas Iptu Maryana Kanit Jatanras Polres Pasuruan. (hen/yan)

 

Selanjutnya

Hukum & Kriminal

Gembong Curanmor 14 TKP Diberangus Tim Sakera Polres Pasuruan

Diterbitkan

-

Oleh

Iwan spesialis curanmor 14 TKP

Memontum Pasuruan – Berakhir sudah sepak terjang Iwan (20) pemuda asal Dusun Krajan, Desa Candibinangun, Kecamatan Sukorejo Kabupaten Pasuruan. Pasalnya saat ini ia harus merasakan penatnya dan dinginnya hidup terkurung dalam sel tahanan di Mapolres Pasuruan.

“Pelaku ini merupakan spesialis curanmor di 14 TKP, yang berhasil kami ringkus. Modus operandi yang dilakukan pelaku ini yakni berkeliling mencari mangsa menggunakan sepedamotor Honda CBR warna oranye tanpa plat nomer bersama rekannya yakni Imron (DPO). Dari hasil lidik sementara ini, pelaku bersama rekannya tersebut telah melakukan pencurian dan perampasan sepedamotor di 14 TKP yaitu di wilayah Kecamatan Sukorejo, Pandaan, Purwodadi, Purwosari dan Gempol,” terang Iptu Maryana Kanit Jatanras Polres Pasuruan.

Ditambahkan, dari penangkapan ini, pihaknya mengamankan 1 unit sepeda motor Honda CBR tanpa plat nomer yang digunakan untuk menjalankan aksinya. Saat ini tim penyidik masih mengembangkan perkaranya dan mencari keberadaan penadah motor curiannya.

“Kami menjerat pelaku dengan pasal 363 KUHP dengan ancaman hukuman di atas 5 tahun penjara, ” tukas Wak Inggih sapaan Kanit Jatanras Polres Pasuruan ini. (hen/yan)

 

Selanjutnya

Terpopuler

Lewat ke baris perkakas